"Indahmu tak seindah pikirmu, cerahmu tak secerah matamu. Tapi kau tahu kau salah, mengapa kau membisu?"

Rabu, 21 Maret 2012

Stand Alone Tidak Bisa Berdiri Sendiri -- Stand-alone

Manusia itu memang tidak bisa berdiri sendiri. Makhluk sosial yang diwajibkan untuk bersosialisasi.
Sama seperti kata stand-alone.
Bahkan untuk membentuk makna 'berdiri sendiri', 2 kata itu tidak bisa dipisahkan. Karena stand alone tidak bisa berdiri sendiri. Seharusnya stand-alone.


Sebuah lelucon sore.

Selasa, 13 Maret 2012

Mengikat Makna: The Invention of HUGO CABRET


ORPHAN, CLOCK KEEPER, AND THIEF...

Novel The Invention of Hugo Cabret karangan Brian Selznick banyak menyentuh dan membuat kita berpikir. Novel ini menceritakan kisah seorang anak yatim piatu yang bersikeras memperbaiki sebuah mesin tua yang ditemukan mendiang ayahnya. Tanpa disangkanya, sejak dia mulai mengotak-atik mesih automaton itu, Hugo banyak mendapat informasi tentang film dan orang-orangnya. Bahkan ayah Hugo sendiri sering mengajaknya nonton film di bioskop. Pada saat itu adalah era film bisu. Film menjadi begitu ajaib dan menyenangkan bagi Hugo.

Lalu mesin itu menjawab misterinya. Dari sebuah mesin, Hugo jadi tahu sejarah film dunia.

Berikut makna-makna yang dapat kukutip untuk disuguhkan kepada pembaca semua.

"Sebagian pesulap mulai bekerja sebagai pembuat jam. Mereka menggunakan pengetahuan akan mesin untuk membuat automatom agar para penonton kagum. Satu-satunya tujuan mesin ini adalah membuat orang keheranan dan mereka berhasil. Tak ada penonton yang tahu bagaimana sosok misterius ini menari, menulis, atau menyanyi. Seolah para pesulap itu menciptakan kehidupan buatan, tetapi rahasianya selalu berada pada mesin jam."

"Kadang-kadang kupikir aku suka dengan foto-foto ini sama seperti aku suka film. Kamu bisa membuat cerita sendiri dengan melihat sebuah foto."

"Apakah kau memperhatikan bahwa setiap musim dibuat untuk alasan tertentu? Ada yang dibuat untuk membuatmu tertawa seperti mainan tikus, atau untuk menunjukkan waktu seperti jam, atau membuatmu keheranan, seperti automaton. Mungkin itu sebabnya mesin yang rusak selalu membuatku sedih karena ia tidak dapat melakukan yang seharusnya."

"Jika kau kehilangan tujuanmu, rasanya seperti mesin rusak."

"Kamu tahu, tidak pernah ada bagian yang berlebih dalam sebuah mesin. Jumlah dan jenis setiap bagiannya tepat seperti yang mereka butuhkan. Jadi kupikir jika seluruh dunia ini adalah sebuah mesin yang besar, aku pasti berada di sini untuk tujuan tertentu. Dan itu berartu, kamu berada di sini juga untuk tujuan tertentu."

"Meskipun semua jam di stasiun rusak, waktu tidak akan berhenti. Bahkan tidak meskipun kita sangat menginginkannya."

"Kalau kamu bertanya-tanya dari mana asal mimpi-mimpimu ketika kamu tidur pada malam hari, lihat saja di sekitar sini. Di tempat inilah (studio-red) mimpi-mimpi itu dibuat."

"Waktu dapat menipu kita. Dalam sekejap mata, bayi-bayi muncul di kereta-kereta mereka, peti mati menghilang di dalam tanah, orang menang dan kalah perang, dan anak-anak berubah, seperti kupu-kupu, menjadi dewasa."

Di dalam novel ini juga ada beberapa kutipan dari buku Penemuan Mimpi: Kisah Film Pertama yang Pernah Dibuat karangan Rene Tabard (1930). Kutipan-kutipannya tak kalah inspiratif.

"Pada 1895, salah satu film pertama yang pernah diputar berjudul Kereta Tiba di Stasiun, yang ceritanya sama persis dengan judulnya, sebuah kereta yang tiba di stasiun. Namun, ketika kereta melaju ke arah layar, penonton berteriak dan pingsan karena mereka mengira akan tertabrak. Tak ada yang pernah melihat adegan seperti itu sebenarnya."

"Georges Melies adalah orang pertama yang menunjukkan bahwa film tidak harus selalu mencerminkan kehidupan nyata. Ia segera menyadari bahwa film memiliki kekuatan untuk mewujudkan mimpi."

"Melies memulai kariernya sebagai pesulap di Paris. Ia mendapat banyak pengakuan karena menyempurnakan tipuan pengganti atau efek khusus yang memungkinkan benda muncul dan menghilang di layar secar tiba-tiba."

"Perjalanan ke Bulan adalah masterpiece Melies. Jika suatu hari kelak manusia benar-benar dapat terbang ke bulan, kita harus berterima kasih kepada Georges Melies dan film-filmnya karena membantu kita memahami bahwa jika kita memimpikan hal-hal besar segalanya dapat tercapai."

Senin, 05 Maret 2012

Gadis Dewasa

Kusadari
Kini aku menjelma menjadi gadis dewasa
Kuyakin, ibuku juga sudah menyadarinya
Entah mesti tertawa atau dengan air mata
aku merenung diri
bercampur emosi
bahwa duniaku telah berbeda

Kusadari
hidupku tak sama lagi
ada yang datang dan ada yang hilang
Yang hilang adalah pancaran sinar terang di mataku
terang menatap pagi
Aku menyadari mata itu pergi
bahkan di saat aku ingin kembali
tapi mata itu ditelan umur
lepas dari beban
seolah ia tak mau ternodai cerita dan derita

Yang datang adalah para peri mimpi
aku tahu bahwa aku punya banyak jalan
aku punya pilihan

Kusadari
Pilihanku adalah jalanku
dan cuma aku yang menentukannya
aku adalah gadis dewasa
mataku pun juga harus kuganti
menjadi tatapan seorang gadis
mantap menadahkan tangan penuh harapan
bukan gadis yang menungkup jemarinya
tak mau melihat dunia luar

Kusadari
ku kini gadis dewasa
tapi aku tetap gadis kecil ayahku yang telah dulu pergi
dan aku selalu jadi gadis cinta damai ibuku yang tegar luar biasa